Bongkarkasusnews.com
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus mendorong pengelolaan sampah berbasis wilayah. Dalam kunjungan kerja ke Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan Regol, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyebut pentingnya peran masyarakat dalam menghadapi kondisi penumpukan sampah
Wali Kota Bandung Tinjau Lokasi Pengolahan Sampah di Ciseureuh, Dorong RW Kelola Sampah Mandiri
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus mendorong pengelolaan sampah berbasis wilayah. Dalam kunjungan kerja ke Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan Regol, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyebut pentingnya peran masyarakat dalam menghadapi kondisi penumpukan sampah.
Bandung
Kamis, 09 Oktober 2025 20:41
“Dalam dua minggu ke depan kita akan menghadapi tantangan serius terkait sampah. Karena itu, setiap kelurahan harus mulai menyiapkan tempat pengolahan sederhana agar tidak terjadi penumpukan,” ujar Farhan.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Bandung bersama jajaran kewilayahan dan perangkat daerah (OPD) meninjau lokasi yang akan dijadikan pusat pengolahan sampah organik di RW 8 Kelurahan Ciseureuh.
Farhan mengapresiasi ketersediaan lahan yang dinilai cukup representatif untuk dimanfaatkan sebagai tempat pengolahan sampah organik di wilayah tersebut.
Ia pun meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk segera menyiapkan sarana dan prasarana pendukung, termasuk pengadaan alat pengolah sampah di area tersebut.
Selain itu, Farhan menyebut, Pemkot Bandung akan menyiapkan sumber daya manusia (SDM) khusus sebagai petugas pemilah sampah agar pengelolaan di tingkat kelurahan dapat berjalan optimal.
“Kita akan rekrut sebanyak 1597 petugas pemilah di setiap RW,” ujarnya.
Dalam arahannya, Farhan kembali menyatakan, kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya urusan petugas.
“Kota ini akan kuat kalau warganya ikut jaga. Sampah bukan cuma masalah kebersihan, tapi juga cermin kedisiplinan kita,” katanya.
Sementara itu, Lurah Ciseureuh, Tantan Sukanda menyampaikan, di Kelurahan Ciseureuh saat ini telah terdapat 3 RW KBS dari total 8 RW yang ada di wilayahnya.
Ia menambahkan, pihak kelurahan bersama warga telah melakukan langkah-langkah sederhana seperti pengumpulan sampah organik dan non-organik serta sosialisasi pemilahan rumah tangga
( Red Ganjar )